MERAHPUTIH I JAKARTA - Pelatih Tim Nasional Indonesia, Shin Tae-yong, telah mengumumkan daftar 27 pemain yang akan memperkuat skuat Garuda dalam dua laga krusial pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pada bulan November ini, Indonesia akan menghadapi dua lawan berat, yakni Jepang dan Arab Saudi, dalam pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.
Dalam persiapan kali ini, dua pemain kunci harus absen karena cedera, yaitu bek sayap Asnawi Mangkualam dan penjaga gawang Ernando Ari. Absennya Asnawi yang dikenal memiliki kemampuan bertahan dan menyerang dengan sama baiknya menjadi kehilangan besar bagi Timnas Indonesia. Sementara itu, Ernando Ari, yang merupakan salah satu kiper andalan, juga harus absen dari laga penting ini. Shin Tae-yong telah memutuskan untuk memanggil Muhammad Riyandi sebagai pengganti Ernando di bawah mistar gawang, sementara posisi Asnawi akan digantikan oleh Yakob Sayuri.
Kedua pengganti ini diharapkan dapat memberikan performa optimal untuk menutupi kekosongan yang ditinggalkan Asnawi dan Ernando. Riyandi, dengan pengalaman dan refleks cepatnya, diharapkan bisa menahan gempuran lawan, terutama menghadapi tim-tim kuat seperti Jepang dan Arab Saudi yang memiliki daya serang tinggi. Sementara Yakob Sayuri yang dikenal lincah di sisi sayap, diharapkan mampu memberikan kontribusi baik dalam bertahan maupun membantu serangan.
Salah satu kabar baik bagi pendukung Timnas Indonesia adalah kepastian bergabungnya beberapa pemain yang berkarier di klub luar negeri. Jay Idzes yang kini bermain untuk Venezia di Italia, Mees Hilgers dari FC Twente di Belanda, Ragnar Oratmangoen yang memperkuat FCV Dender di Belgia, serta Marselino Ferdinan yang bermain untuk Oxford United di Inggris, telah dikonfirmasi siap bergabung dengan tim nasional.
Kehadiran pemain-pemain yang bermain di liga internasional ini diharapkan dapat membawa pengalaman dan kualitas permainan yang lebih tinggi. Jay Idzes dan Mees Hilgers, yang berposisi sebagai bek, diharapkan mampu memperkuat lini pertahanan dengan pengalaman mereka melawan penyerang-penyerang berkelas di Eropa. Sementara Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan diharapkan memberikan kreativitas di lini tengah dan serangan, memberikan variasi taktik dalam permainan Garuda.
Indonesia akan menghadapi Jepang pada pertandingan pertama yang dijadwalkan berlangsung pada 15 November 2024. Jepang, yang merupakan salah satu kekuatan utama di Asia, memiliki rekor permainan yang sangat baik dan dihuni oleh pemain-pemain yang sudah berpengalaman di liga-liga Eropa. Tantangan berat menanti Indonesia, terutama dengan absennya beberapa pemain utama. Namun, semangat tim dan dukungan dari suporter di kandang diharapkan mampu menjadi dorongan tambahan bagi para pemain untuk tampil maksimal.
Empat hari berselang, pada 19 November 2024, Indonesia akan menjamu Arab Saudi, tim yang juga memiliki reputasi kuat di level Asia. Dengan kualitas permainan Arab Saudi yang solid dan pengalaman bertanding yang kaya, Indonesia harus mampu menjaga fokus dan bermain disiplin agar tidak kehilangan poin di kandang sendiri.
Shin Tae-yong menyadari betul pentingnya kedua pertandingan ini dalam upaya Indonesia untuk melaju ke putaran selanjutnya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dalam beberapa wawancara, ia menyatakan bahwa fokus utama tim adalah bermain seefektif mungkin, memanfaatkan setiap peluang yang ada, serta menjaga konsistensi permainan sepanjang 90 menit. Selain itu, Shin juga menekankan pentingnya persiapan mental para pemain, mengingat Jepang dan Arab Saudi adalah lawan yang tidak mudah dikalahkan.
Dukungan dari suporter di Stadion Utama GBK juga diharapkan menjadi faktor penentu dalam pertandingan ini. Puluhan ribu suporter diharapkan datang untuk memberikan semangat dan menciptakan atmosfer yang mendukung tim Garuda dalam perjuangan mereka. Shin Tae-yong yakin bahwa dukungan penuh dari para pendukung Indonesia dapat memberikan suntikan moral bagi pemain di lapangan.Dengan persiapan yang matang dan kehadiran pemain-pemain berkualitas baik dari dalam maupun luar negeri, Timnas Indonesia siap bertarung demi poin berharga yang bisa membawa mereka semakin dekat ke mimpi tampil di Piala Dunia 2026. Shin Tae-yong berharap kombinasi antara pemain muda dan senior dalam tim dapat menciptakan permainan yang dinamis dan mampu bersaing dengan tim-tim Asia lainnya.
Pertarungan melawan Jepang dan Arab Saudi bukan hanya tentang kemenangan, tetapi juga kesempatan bagi Indonesia untuk menunjukkan perkembangan kualitas permainan di kancah internasional. Kedua laga ini akan menjadi ujian besar bagi Shin Tae-yong dan para pemain, yang akan menghadapi lawan-lawan tangguh di hadapan suporter yang siap mendukung penuh di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Daftar 27 Pemain Timnas Indonesia Melawan Jepang dan Arab Saudi
Kiper:
Nadeo Argawinata (Borneo FC)
Maarten Paes (FC Dallas)
Muhammad Riyandi (Persis Solo)
Bek:
Jay Idzes (Venezia)
Jordi Amat (JDT)
Mees Hilgers (FC Twente)
Rizky Ridho (Persija)
Muhammad Ferarri (Persija)
Justin Hubner (Wolves U-21)
Calvin Verdonk (NEC Nijmegen)
Pratama Arhan (Suwon FC)
Shayne Pattynama (KAS Eupen)
Sandy Walsh (KV Mechelen)
Yance Sayuri (Malut United)
Yakob Sayuri (Malut United)
Gelandang:
Thom Haye (Almere City)
Nathan Tjoe-A-On (Swansea City)
Ivar Jenner (FC Utrecht)
Ricky Kambuaya (Dewa United)
Depan:
Ragnar Oratmangoen (FCV Dender)
Marselino Ferdinan (Oxford United)
Witan Sulaeman (Persija)
Egy Maulana (Dewa United)
Rafael Struick (Brisbane Roar)
Hokky Caraka (PSS)
Eliano Reijnders (PEC Zwolle)
Ramadhan Sananta (Persis Solo).(red)
