Persebaya Jaga Tahta, Mohammed Rashid Jadi Pahlawan di Derby Suramadu


Mohammed Rashid melesatkan tendangan yang berbuah gol kedua ke gawang Madura United. (Persebaya)

MERAHPUTIH I SURABAYA - Stadion Gelora Bangkalan menjadi saksi panasnya Derby Suramadu pada Senin (2/12) malam. Persebaya Surabaya, yang datang sebagai pemuncak klasemen, bertarung melawan Madura United dalam laga sarat gengsi. Sejak peluit pertama dibunyikan, atmosfer penuh tensi langsung terasa.

Green Force memulai pertandingan dengan agresivitas tinggi. Baru menit ke-6, Francisco Rivera sudah menunjukkan ancamannya. Menyisir sisi kanan pertahanan lawan, ia mengirimkan umpan berbahaya ke kotak penalti. Sayangnya, bola tak berhasil menjangkau Flavio Silva dan Kasim Botan yang sudah menunggu di mulut gawang.

Persebaya terus menggempur. Menit ke-16, giliran Toni Firmansyah mencoba peruntungannya lewat tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun, kiper Madura United, Adhitya Harlan, tampil sigap menghentikan peluang itu.

Bruno Moreira dan kawan-kawan tak henti menekan, tetapi penyelesaian akhir menjadi kendala. Hingga akhirnya, menit ke-43, Mohammed Rashid memecah kebuntuan. Bola muntah hasil kemelut di depan gawang langsung disambar Rashid dengan sepakan terarah. Persebaya unggul 1-0 hingga babak pertama usai.

Paul Munster, pelatih Persebaya, tak ingin timnya terlena. Pergantian strategi dilakukan dengan memasukkan Gilson Costa untuk memperkuat lini tengah. Peluang emas langsung tercipta di menit ke-49, ketika Francisco Rivera melepaskan tendangan keras dari dalam kotak penalti. Sayang, bola hanya menyamping tipis dari gawang Madura United.

Namun, Madura United bukan tanpa perlawanan. Menit ke-69, Maxuel mencuri perhatian dengan tendangan cantik ke tiang jauh, merobek gawang Andhika Ramadhani. Skor imbang 1-1 membuat pertandingan kembali memanas.

Persebaya tak tinggal diam. Menit ke-84, Mohammed Rashid kembali menunjukkan kelasnya. Mendapat umpan matang dari Bruno Moreira, Rashid dengan tenang menempatkan bola ke tiang dekat, membawa Persebaya unggul 2-1.

Untuk mengamankan kemenangan, Munster memasukkan Riswan Lauhin dan Randy Hanson guna memperkuat pertahanan. Strategi ini terbukti efektif. Hingga peluit panjang berbunyi, skor tak berubah.

Dengan kemenangan ini, Persebaya kokoh di puncak klasemen sementara Liga 1 2024/2025 dengan raihan 27 poin. Pelatih Madura United, Poulo Jorge Ceolho Menezes, mengakui keunggulan lawan namun tetap optimis.

"Persebaya memang tampil luar biasa, tetapi permainan kami sudah menunjukkan peningkatan. Kami akan terus bekerja keras memperbaiki performa tim," ujarnya seusai pertandingan.

Derby Suramadu kali ini bukan hanya soal kemenangan, tetapi juga pembuktian kualitas kedua tim di tengah panasnya persaingan Liga 1 musim ini. Persebaya kini semakin percaya diri menatap laga-laga berikutnya dengan semangat Bajol Ijo yang terus menggelora. (red)