Pemkot Surabaya Buka Pendaftaran Paskibraka 2025, Siswa SMA/SMK Dapat Kesempatan Emas


Pemkot Surabaya resmi membuka pendaftaran seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Surabaya tahun 2025

MERAHPUTIH I SURABAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya resmi membuka pendaftaran seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kota Surabaya tahun 2025. Proses ini berlangsung mulai 3 hingga 28 Februari 2025 secara daring melalui Aplikasi Transparansi Paskibraka di laman resmi paskibraka.bpip.go.id.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, Ikhsan, telah menandatangani pengumuman resmi dalam Surat Nomor 400.14.1.1/1987/436.8.6/2025 terkait proses seleksi ini. Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu, mengonfirmasi bahwa seleksi akan dilakukan dalam beberapa tahap mulai Maret hingga April 2025.

Calon peserta wajib berstatus Warga Negara Indonesia (WNI) dan merupakan siswa kelas X dengan usia 16-18 tahun pada 17 Agustus 2025. Selain itu, mereka harus memperoleh izin tertulis dari kepala sekolah serta persetujuan dari orang tua atau wali.

Syarat akademik juga menjadi perhatian. Para peserta harus memiliki nilai minimal kategori baik dan dalam kondisi sehat jasmani serta rohani, dibuktikan dengan surat keterangan sehat dari fasilitas kesehatan pemerintah. Adapun syarat tinggi badan minimal untuk putra adalah 170 cm, sedangkan putri 165 cm, lebih tinggi dibandingkan tahun sebelumnya.

Setelah pendaftaran ditutup, seleksi administrasi akan dilakukan pada 3-6 Maret 2025. Peserta yang lolos akan mengikuti serangkaian ujian seperti tes Pancasila dan wawasan kebangsaan, intelegensi umum, kesehatan, parade, peraturan baris berbaris (PBB), kesamaptaan, hingga tes kepribadian. Puncaknya, peserta yang lolos tahap awal akan menjalani wawancara pada April 2025.

Dari hasil seleksi ini, Bakesbangpol Surabaya akan memilih 50 peserta putra dan 50 peserta putri terbaik. Mereka kemudian akan diajukan ke Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) untuk seleksi lebih lanjut di tingkat provinsi dan nasional.

Maria Theresia Ekawati Rahayu, yang akrab disapa Yayuk, mengajak para siswa SMA/SMK dan Madrasah Aliyah (MA) di Surabaya untuk memanfaatkan kesempatan ini. “Ini adalah peluang besar untuk membawa nama Surabaya ke tingkat lebih tinggi. Kami berharap banyak siswa yang berpartisipasi,” ujarnya. (red)