Pj Wali Kota Probolinggo Akan Lakukan Mitigasi Pasca Banjir
Pasca banjir yang melanda Kota Probolinggo beberapa hari lalu, Pj Wali Kota Nurkholis bersama tim melakukan langkah mitigasi bencana
MERAHPUTIH I KOTA PROBOLINGGO - Pasca banjir yang melanda Kota Probolinggo beberapa hari lalu, Pj Wali Kota Nurkholis bersama tim melakukan langkah mitigasi bencana. Dalam kondisi hujan, mereka meninjau beberapa titik lokasi yang rusak parah, khususnya Sungai Kedunggaleng dan Sungai Legundi, Sabtu (16/3) sore.
“Kita ingin mencari solusi karena Sungai Kedunggaleng ambrol akibat tergerus banjir. Upaya mitigasi bencana harus dilakukan secepat mungkin,” ujar Nurkholis.
Menurut Nurkholis, Sungai Kedunggaleng yang merupakan sungai besar di Jawa Timur, melintasi area Kota dan Kabupaten Probolinggo. Meskipun merupakan aset Provinsi Jawa Timur, dampak banjir langsung dirasakan oleh warga kota.
“Kami akan mengajukan perbaikan parapet dan bronjong yang rusak ke Provinsi Jawa Timur,” tambahnya.
Kepala daerah ini juga menyoroti kondisi Dam Klep (Bendung Sumber Kareng) yang sering tersumbat sampah besar. Nurkholis meminta agar direkondisi menjadi bendung gerak besi untuk memudahkan pembersihan.
“Kami akan menyampaikan berbagai kondisi ini kepada Pj Gubernur Jawa Timur sebagai langkah mitigasi bencana,” katanya.
Secara teknis, Kadis PUPRPKP Setyorini Sayekti menambahkan bahwa kebutuhan pembangunan tidak bisa dicover oleh pemkot sendiri.
“Kami membutuhkan bantuan Provinsi Jawa Timur untuk pembangunan parapet dan plengsengan di beberapa lokasi yang terdampak,” jelasnya.
Namun demikian, jika perbaikan tidak bisa dilakukan dalam waktu singkat, BPBD telah melakukan mitigasi bencana. Kalaksa BPBD Sugito Prasetyo mengatakan bahwa jalur rawan banjir telah dipetakan dan semua pihak diharapkan siap siaga.
“Kondisi cuaca masih berpotensi hujan, stakeholder diharapkan peduli dan siap siaga. Titik mobilisasi dan evakuasi bagi warga sudah dipetakan,” tandasnya. (red)