Pj. Wali Kota Probolinggo Hadiri Acara Santunan Anak Yatim di Masjid Asnawi


Pj. Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, menghadiri acara Santunan Anak Yatim yang diselenggarakan di Masjid Asnawi, Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, pada Minggu sore (21/7).

MERAHPUTIH I KOTA PROBOLINGGO - Pj. Wali Kota Probolinggo, Nurkholis, menghadiri acara Santunan Anak Yatim yang diselenggarakan di Masjid Asnawi, Kelurahan Kebonsari Wetan, Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, Minggu sore (21/7). Dalam acara tersebut, Pj. Nurkholis menyampaikan apresiasinya kepada penyelenggara acara yang berhasil mengumpulkan dan mendistribusikan sejumlah besar sodaqoh kepada anak yatim, dengan dukungan dari Baznas Provinsi Jatim dan Baznas Kota Probolinggo.

“Tahun Baru Hijriyah ini adalah lebarannya anak yatim. Saya bilang sama Baznas berapa pun permohonan pada kami sedapat mungkin akan kami penuhi, tidak apa meskipun dapat dobel – dobel. Kita dianjurkan untuk menyantuni anak yatim,” ujarnya.

Lebih lanjut, Pj. Nurkholis mengungkapkan rencananya untuk mengundang 1.000 anak yatim di akhir bulan ini. “Nanti kami tanggal 27 Juli akan mengundang 1.000 anak yatim di halaman pemkot bersamaan dengan acara MTQ. Kita di Kota Probolinggo ini yang miskin dan stunting masih lumayan banyak, jadi harapannya dengan kegiatan seperti ini bisa meringankan mereka,” jelasnya.

Ketua Takmir Masjid Asnawi sekaligus Ketua Panitia, Ahmad Mustain, menjelaskan bahwa kegiatan Santunan Anak Yatim di Masjid Asnawi sudah berjalan selama delapan tahun. “Alhamdulillah, untuk saat ini yang mendapatkan santunan ada 100 anak yatim dan 85 janda tua, yang mendapat bantuan berupa uang dan sembako. Sodaqoh berasal dari warga sekitar, Yayasan Al – Asnawiyah, bahkan sumbangan dari luar kota,” terangnya.

Acara Peringatan 1 Muharram 1446 Hijriyah di Masjid Asnawi juga diisi dengan berbagai kegiatan seperti Ceramah Agama, Sholawatan, Hadrah, Santunan Anak Yatim, dan Pembentukan Anggota PWI (Pejuang Wali Songo Indonesia) Kota Probolinggo. Acara ini dihadiri oleh para kyai, alim ulama, tokoh masyarakat, Lurah Kebonsari Wetan, RT-RW, PPNU Kota Probolinggo, Banser, Pemuda Anshor, serta tamu undangan lainnya. (red)