Persebaya Tunjukkan Soliditas Pertahanan Terbaik di Awal Musim
MERAHPUTIH I SURABAYA - Tiga pertandingan terakhir Persebaya Surabaya menunjukkan performa impresif dalam bertahan. Dengan hanya kebobolan satu gol dalam tiga laga, lini belakang Persebaya di awal musim 2024/2025 menjadi yang terbaik sejak tim ini kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia pada tahun 2017. Kombinasi antara Kadek Raditya dan Slavko Damjanovic menjadi kunci kokohnya pertahanan tersebut.
Kadek Raditya, pemain asal Bali, menyebut bahwa chemistry yang terjalin dengan Slavko, pemain asal Montenegro, telah berkembang dengan sangat baik, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Saya dan Slavko sepakat untuk berbagi kamar setiap kali menjalani partai tandang maupun saat training center di luar kota,” kata Kadek. “Dengan begitu, kami bisa memiliki lebih banyak waktu untuk berdiskusi dan memperkuat chemistry,” tambahnya.
Dengan berbagi kamar, mereka dapat membahas lebih lanjut instruksi dan strategi yang telah diberikan oleh pelatih, baik saat rapat tim maupun setelah menjalani latihan taktik.
“Slavko baru kali ini bermain di Liga 1, jadi dia masih perlu banyak belajar. Sebagai partner, saya harus terus membantunya,” ujar Kadek.
Jika dibandingkan dengan musim lalu, pertahanan Persebaya di awal musim ini memang mengalami peningkatan. Pada musim 2023/2024, Persebaya kebobolan lima gol dalam tiga laga awal. Bahkan, di musim 2021/2022, mereka kebobolan tujuh gol dalam tiga laga awal.
Meski sudah menunjukkan hasil yang baik, Kadek menegaskan bahwa dirinya bersama Slavko dan pemain lainnya tidak ingin berpuas diri. Liga masih panjang, dan tantangan yang lebih berat akan datang, termasuk saat menghadapi Persita Tangerang pada Sabtu (14/9) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
“Kami sudah melakukan persiapan yang sangat baik selama beberapa minggu ini, termasuk menjalani sejumlah uji coba untuk memperbaiki kesalahan sebelum laga sesungguhnya. Persita adalah tim kuat, terbukti dengan dua kemenangan dan satu hasil seri dalam tiga laga mereka. Kami harus waspada dan bekerja keras untuk meraih kemenangan,” tutup Kadek. (red)