Jatim Dominasi Grasstrack di PON XXI Sumut-Aceh, Raih Dua Medali Emas
Crosser andalan Jatim, M. Zidane Alnesa Pratama, sukses membawa pulang medali emas di nomor perorangan standard.
MERAHPUTIH I DELI SERDANG - Kontingen Jawa Timur kembali menorehkan prestasi gemilang di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Sumut-Aceh, 16 September 2024. Mereka berhasil menjadi juara umum di cabang olahraga bermotor grasstrack, dengan menyabet dua medali emas sekaligus. Kemenangan ini diraih dalam kategori perorangan standard dan beregu standard.
Crosser andalan Jatim, M. Zidane Alnesa Pratama, sukses membawa pulang medali emas di nomor perorangan standard. Sementara, di kategori beregu standard, tim Jawa Timur yang terdiri dari Zidane dan Rizki Revans kembali mencetak emas, mempertegas dominasi Jatim di cabang balap motor ini.
Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Jawa Timur sekaligus Manajer Tim Balap Bermotor PON Jatim, Bambang "Kapten" Haribowo, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian tersebut. Menurutnya, dua medali emas yang telah diraih adalah hasil kerja keras dan persiapan yang matang.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur. Dengan dua medali emas yang sudah kita raih, kini tinggal menambah medali di nomor lainnya. Semoga kita bisa mendapatkan emas tambahan,” ujar Bambang Kapten saat ditemui di Sirkuit Balap Motor Disporasu, Deli Serdang, Selasa (17/9).
Meski telah mencapai target awal, Jatim masih berpeluang menambah koleksi medali di tiga nomor road race yang masih dipertandingkan. Tiga nomor tersebut adalah standard perorangan dengan pembalap Robby Sakera, standard modifikasi oleh Rasya, serta standard modifikasi beregu yang akan diwakili oleh Rasya dan Kiky Aranza.
Namun, di balik keberhasilan ini, Bambang Kapten juga menyampaikan keluhannya terkait minimnya dukungan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur, terutama dalam hal penyediaan kru.
"Kami mengajukan enam orang kru, tapi yang disetujui dalam SK hanya satu orang. Padahal, balap motor membutuhkan banyak kru untuk menangani berbagai hal teknis seperti penggantian ban dan perawatan motor," ujarnya.
Meski harus membiayai sendiri beberapa kru tambahan, hasil akhirnya memuaskan. Bambang Kapten menutup dengan mengatakan, “Alhamdulillah, hasilnya tidak mengecewakan. Target terpenuhi.”
Dengan sisa nomor yang masih dipertandingkan, tim balap motor Jawa Timur optimistis bisa menambah medali dan semakin memperkuat posisi mereka sebagai tim terbaik di PON XXI 2024. (red)