Dishub Jatim Siapkan Trayek Bus Trans Jatim Jurusan Pacet -Batu lewat Cangar


Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono

MERAHPUTIH I SURABAYA - Setelah melaunching Bus Trans Jatim Koridor II jurusan Terminal Kertajaya (Mojokerto) - Terminal Purabaya (Sidoarjo), Dinas Perhubungan Jawa Timur saat ini sedang menyiapkan surat izin trayek Bus Trans Jatim tahap III jurusan Batu ke Pacet melalui Cangar.

Tujuannya untuk mengungkit pertmbuhan perekonomian wisata yang ada di Batu hingga Pacet.

Kepala Dinas Perhubungan Jatim, Nyono mengungkapkan, untuk rute ke Batu, bukan Bus Transjatim.

"Itu ada feeder dari AKDP, Angkutan Kota Dalam Provinsi. Jadi, itu menyambung dari Transjatim koridor 2. Dari Bungurasih (Sidoarjo) ke Kertajaya (Mojokerto). Krtajaya disambung dengan AKDP, itu pakai elf langsung ke Batu lewat Cangar. Itu ongkosnya 20 sampai 30 ribu," jelas Nyono seusai Upacara Peringatan Hari Perhubungan Nasional 2023 (Harhubnas) di Lapangan Prapat Kurung, Jl. Perak Timur No. 358 Surabaya, Minggu (17/9/2023), 

Nyono menegaskan, izin trayek elf AKDP ini juga sudah turun, dan dijadwalkan akab beroperasi tahun 2023 ini. Untuk tahap awal, Dishub Jatim menyiapkan 8 - 10 unit elf yang akan beroperasi. Dengan kapasitas 8 penumpang per unitnya.

"Menghubungkan antara Mojokerto dengan Kota Batu. Kota Mojokerto, Kabupaten Mojokerto, Kota Batu. Itu adalah kewenangan Dinas Perhubungan, sebentar lagi," imbuhnya.

Menurutnya, selain menyediakan transportasi publik yang aman dan nyaman, serta murah, Pemprov Jatim berupaya untuk mempermudah masyarakat untuk menuju dua lokasi wisata di Jatim, yakni baik di Mojokerto maupun Kota Batu.

"Ini kan dua Kota Wisata yang harus kita hubungkan. Pengungkit ekonomi yang luar biasa," tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, adanya Transjatim merupakan pengembangan transportasi massal di sektor perhubungan darat bagi masyarakat perkotaan. Saat ini telah beroperasi pada koridor/rute pelayanan 1 dan 2 di wilayah Surabaya Raya. (red)