PKB Jawa Timur Raih Kemenangan Gemilang dalam Pileg 2024


Sekretaris DPW PKB Jawa Timur, Anik Maslachah, bersukacita mengumumkan pencapaian gemilang partainya. PKB berhasil meraih 27 kursi di DPRD Jawa Timur dalam Pileg 2024

MERAHPUTIH I SURABAYA – Euforia merayakan kemenangan besar melanda markas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Timur setelah hasil rekapitulasi Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024-2029 mengungkapkan peningkatan signifikan dalam perolehan kursi di DPRD Provinsi dan kabupaten/kota.

Dalam konferensi pers yang digelar di kantor DPW PKB Jawa Timur pada Sabtu (16/3/2024), Sekretaris DPW PKB Jawa Timur, Anik Maslachah, bersukacita mengumumkan pencapaian gemilang partainya. PKB berhasil meraih 27 kursi di DPRD Jawa Timur dalam Pileg 2024, mengalami peningkatan yang mencolok dari pemilu sebelumnya. Sementara rival-rival utama, PDI Perjuangan dan Partai Gerindra, hanya mampu meraih 21 kursi masing-masing.

“Kemenangan ini adalah hasil dari kerja keras dan dukungan luar biasa dari seluruh kader dan simpatisan PKB di Jawa Timur. Kami merasa bersyukur atas hasil yang telah dicapai,” ujar Anik Maslachah dengan penuh semangat.

Anik juga mengungkapkan bahwa PKB berhasil mendominasi kursi di kabupaten/kota Jawa Timur. Dari total 338 kursi yang berhasil diraih oleh PKB, 36 di antaranya merupakan kursi pimpinan di berbagai kabupaten/kota. Hal ini menandakan kepercayaan yang tinggi dari masyarakat terhadap visi dan program PKB dalam menjalankan roda pemerintahan di tingkat lokal.

Menurut Anik, keberhasilan ini tidak terlepas dari beberapa faktor utama. Salah satunya adalah strategi pencalonan Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, sebagai calon wakil presiden. Langkah ini dianggap berhasil memobilisasi mesin partai secara maksimal dan memperkuat hubungan elektoral PKB dengan pemilih.

“Kehadiran Pak Muhaimin Iskandar sebagai calon wakil presiden memberikan dampak positif yang luar biasa bagi PKB. Ini bukan hanya tentang kemenangan di Jawa Timur, tetapi juga di beberapa provinsi lainnya di seluruh Indonesia,” jelas Anik.

Tak hanya itu, kepiawaian Gus Muhaimin dalam memimpin partai juga diakui sebagai faktor penyebaran kursi PKB yang merata di seluruh Indonesia, bukan hanya terpusat di Pulau Jawa.

“PKB bukan lagi sekadar partai sektarian di Jawa, tetapi benar-benar telah menjadi partai nasional yang mampu meraih dukungan dari berbagai lapisan masyarakat di seluruh penjuru negeri,” tambahnya.

Selain strategi politik yang matang, PKB juga mendapat dukungan kuat dari kultur Nahdlatul Ulama (NU), salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia. Gerakan Nahdliyin Bersatu dan jaringan perempuan Nahdliyin turut berperan penting dalam meraih suara bagi PKB.

“Dukungan dari NU, termasuk gerakan Nahdliyin Bersatu, memberikan kemudahan bagi para caleg PKB untuk meraih suara dan kursi di tingkat legislatif. Hal ini juga menunjukkan keberhasilan strategi partai dalam membangun kemitraan yang solid dengan berbagai elemen masyarakat,” ungkap Anik.

Dalam kesempatan yang sama, Anik juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan warga Nahdliyin atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada PKB.

“Kami berjanji akan terus berupaya lebih baik lagi dalam mewujudkan aspirasi masyarakat dan memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh rakyat Jawa Timur,” tutup Anik dengan penuh harap. (red)