Penjabat Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono Ajak Umat Hindu untuk Bersama-sama Menjaga Kondusifitas Pilkada Serentak 2024
Pj. Gubernur Adhy sebelum acara ground breaking Gedung Sekretariat Bersama Kelembagaan Hindu Jawa Timur di Pura Segara, Surabaya, Minggu (9/6)
MERAHPUTIH I SURABAYA - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono melakukan ground breaking Gedung Sekretariat Bersama Kelembagaan Hindu Jawa Timur di Pura Segara Komplek TNI AL Kenjeran Surabaya, Minggu (9/6).
Acara ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Pj. Gubernur Adhy yang didampingi oleh Ketua Pengurus Harian PHDI Jawa Timur, I Gusti Putu Raka Arthama, serta operasionalisasi drop hammer untuk penancapan tiang pancang.
Pj. Gubernur Adhy menyampaikan bahwa pembangunan gedung ini merupakan bentuk terima kasih Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur kepada umat Hindu yang telah berkontribusi dalam menjaga keharmonisan umat beragama dan kondusifitas di Jawa Timur.
"Atas nama Pemprov Jatim, kami mengucapkan selamat kepada segenap pengurus lembaga keagamaan Hindu yang sebentar lagi memiliki kantor bersama," ujarnya.
Adhy juga mengungkapkan bahwa anggaran untuk pembangunan Gedung Sekretariat Bersama Kelembagaan Hindu Jawa Timur telah disiapkan sejak tiga tahun lalu, namun terhambat oleh kendala administrasi.
"Hari ini saya mengatakan ini sejarah. Ini keinginan bersama, bukan hanya keinginan bapak ibu pengurus PHDI saja, tetapi keinginan kami juga ingin segera menyelesaikan kebutuhan akan kantor bersama bagi PHDI dan kelembagaan Hindu di Jawa Timur," ungkapnya.
Pemprov Jatim menganggarkan Rp4 miliar untuk pembangunan ini, dengan Rp3,8 miliar dialokasikan untuk pembangunan Kantor Sekretariat PHDI Jatim, Kantor Sekretariat Kelembagaan Hindu Jatim, dan Rumah Pengamanan. Sementara Rp200 juta telah digunakan untuk kegiatan Dharma Santi.
"Mudahan-mudahan gedung ini bisa bermanfaat dan menjadi tempat berkumpul, berdiskusi, dan beraktivitas yang tentunya akan memberikan lebih banyak kontribusi untuk Jawa Timur," harapnya.
Adhy menekankan pentingnya melihat bantuan ini sebagai bentuk niat baik Pemprov Jatim untuk berterima kasih kepada umat Hindu atas kontribusinya dalam menjaga kebersamaan dan harmoni di Jawa Timur.
"Ini bagian wujud terima kasih kami kepada umat Hindu di Jawa Timur yang betul-betul dapat melaksanakan ibadah, melaksanakan berbagai kegiatan, dan juga menjaga, merawat kebersamaan, harmoni, dan juga kondusifitas di masing-masing wilayah," tuturnya.
Adhy juga menyoroti peran penting PHDI dan kelembagaan Hindu dalam membangun partisipasi umat Hindu di kehidupan sosial dan kenegaraan. Keberadaan gedung sekretariat ini diharapkan akan memperkuat peran PHDI dan kelembagaan Hindu lainnya.
"Kami melihat bagaimana PHDI dan seluruh lembaga Hindu membangun, memperkuat harmoni baik intra umat maupun antar umat beragama dan seluruh masyarakat, dan ini sudah berjalan dengan baik," tambahnya.
Ia juga mengajak umat Hindu untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November mendatang.
"Kami yakin teman-teman umat Hindu bisa menjalankan tugas-tugas mulia ini dengan menjaga kondusifitas dan harmoni dengan seluruh umat beragama," katanya.
Ketua Pengurus Harian PHDI Jawa Timur, I Gusti Putu Raka Arthama, menyampaikan terima kasih kepada Pemprov Jatim atas bantuannya. Raka juga mengapresiasi dukungan dari Lantamal V yang memberikan izin untuk pembangunan gedung tersebut.
"Hari ini hari yang sangat bersejarah bagi kita, ini merupakan awal yang baik dan sempurna untuk pembinaan dan peningkatan kemajuan umat Hindu di Jawa Timur," ucapnya. (red)